Cara menghitung daya listrik. Unit listrik yang umum digunakan dalam formula dan persamaan adalah:
Volt - unit potensial listrik atau kekuatan motif - potensial diperlukan untuk mengirim satu ampere dari
arus melalui satu ohm perlawanan
Ohm - unit perlawanan - satu ohm adalah resistensi ditawarkan kepada berlalunya satu ampere ketika didorong oleh satu volt
Ampere - unit saat ini - salah satu ampere adalah arus yang satu volt dapat mengirim melalui perlawanan dari satu ohm
Watt - unit energi listrik atau listrik - satu watt adalah produk dari satu ampere dan satu volt - salah satu ampere arus yang mengalir di bawah kekuatan satu volt memberikan satu watt energi
Volt Ampere - produk volt dan ampere seperti yang ditunjukkan oleh voltmeter dan ammeter - dalam sistem saat ini langsung ampere volt adalah sama dengan watt atau energi yang dikirim - di bolak sistem saat ini - volt dan ampere mungkin atau mungkin tidak 100% sinkron - ketika sinkron dengan ampere volt sama dengan watt pada alat pengukur watt - ketika tidak sinkron volt ampere melebihi watt - daya reaktif
Kilovolt Ampere - satu kilovolt ampere - KVA - sama dengan 1.000 volt ampere
Power Factor - PF- rasio watt ke ampere volt
.
Listrik Rumus Daya
P = V I (1a)
P = R I2 (1b)
P = V2 / R (1c)
dimana
P = daya (watt, W)
V = tegangan (volt, V)
I = arus (ampere, A)
R = resistansi (ohm, O)
Arus Listrik Rumus
I = V / R (2a)
I = P / V (2b)
I = (P / R) 1/2 (2c)
Listrik Perlawanan Rumus
R = V / I (3a)
R = V2 / P (3b)
R = P / I2 (3c)
Potensi Rumus listrik - Hukum Ohm
Hukum ohm dapat dinyatakan sebagai:
V = R I (4a)
V = P / I (4b)
V = (P R) 1/2 (4c)
Contoh - hukum Ohm
Sebuah baterai 12 volt memasok daya ke resistensi dari 18 ohm.
I = (12 V) / (18 O)
= 0.67 (A)
hukum ohm
mendownload hukum Ohm sebagai pdf file
Rumus motor listrik
Motor Listrik Efisiensi
µ = 746 Php / Pinput_w (5)
dimana
µ = efisiensi
Php = keluaran tenaga kuda (hp)
Pinput_w = input daya listrik (watt)
atau alternatif
µ = 746 Php / (1,732 V I PF) (5b)
Motor listrik - Power
P3-fase = (V I PF 1,732) / 1000 (6)
dimana
P3-fase = daya listrik 3-phase motor (kW)
PF = faktor daya listrik bermotor
Motor listrik - Amps
I3-fase = (746 Php) / (1,732 V µ PF) (7)
dimana
I3-fase = listrik motor saat 3-phase (amp)
PF = faktor daya listrik bermotor
Demikian informasi Cara menghitung daya listrik semoga bermanfaat